Selasa, 25 Desember 2007

Cara berfikir

Di sebuah sekolah dasar, suatu saat seorang guru bertanya pada salah satu muridnya:
Bu Guru : "Hei Udin tolong jawab pertanyaan ibu yaach...,Kalo ada 5 ekor burung di jendela, kemudian ditembak satu, berapa yang masih tertinggal??????"
Udin : "Habis dong Bu, kan lainnya pada terbang"
Bu Guru : "Salah, harusnya dijawab masih tinggal 4 ekor, tapi saya seneng kok cara kamu berpikir....."
Di saat yang lain Udin balik bertanya pada Bu Guru.
Udin : "Bu Guru tolong jawab pertanyaan saya...Kalo ada tiga orang cewek, masing-masing membawa es krim, cewek pertama makan es krim dengan menggenggam contongnya, yang kedua dengan menjilati es krim tersebut, yang ketiga langsung mengulumnya, Manakah diantara cewek itu yang sudah menikah??????????"
Bu Guru : "Haaahhhh .....pasti yang makannya dengan mengulum langsung yaaaa"
Udin : "Salah.....harusnya dijawab yang sudah pake cincin kawin, tapi saya senang lihat cara berpikir Bu Guru"

Wortel Oom dimakan marmut

Budi , yang masih berumur 5 tahun, sedang dimandikan mamanya ketika secara tidak sengaja melihat kemaluan mamanya karena roknya tersingkap.
"Apa itu Ma, koq berbulu?" tanya Budi sambil menunjuk punya si Mama.
"Oh, ini marmut," jawab mamanya untuk mengalihkan perhatian Budi.
"Budi kok tidak punya marmut?" tanya Budi protes.
"Budi, kalau punya mama namanya marmut, kalau punya Budi namanya wortel," mamanya menjelaskan.
Saat pernikahan tantenya, Budi ikut menginap di rumah tempat pesta dilakukan dan malam-malam dengan kenakalan anak-anak, Budi mengintip kamar tantenya.
Tiba-tiba dia berteriak "Mama, Mama...!!" "Cepat lihat ke sini, Ma!"
"Wortel Oom dimakan marmutnya Tante..".

Perbedaan daun pepaya dan tangan wanita

Seorang istri yang pandai memasak selalu mendapat pujian dari suaminya.
Suatu hari sang istri menyuguhkan sayur dan lalapan dari daun pepaya.
Suaminya menggoda: :Apakah kamu tahu bedanya daun pepaya dengan tangan wanita?"
Sang istri yang takut masakannya tidak enak menjawab : "Tidak tahu, Mas... Apa sih bedanya?"
Suami : "Daun pepaya itu dapat melembutkan daging, kalau tangan wanita dapat mengeraskan daging".
Istri : "Ah...Mas bisa aja..".

Apapun biar lulus ujian

Seorang mahasiswi seksi yang terancam gagal ujian mendatangi kantor dosennya yang masih muda. Dia melirik ke sekililingnya sebentar, menutup pintunya, dan langsung berlutut di hadapan sang dosen sambil memohon.
"Pak Dosen, Saya bersedia melakukan apapun juga agar lulus ujian....", ujarnya sambil melirik genit.
Lalu sang mahasiswi mendekat ke arah dosennya, menyibakkab rambutnya, menatap matanya penuh arti. "Kalau Bapak masih belum mengerti maksud saya..." bisiknya, "Saya bersedia melakukan apapun, apa saja yang Bapak mau..."
Dosen muda tadi membalas tatapannya, "Apapun?"
"Apapun!", jawab sang mahasiswi secepatnya.
Suara dosen itu melembut, "Apapun?"
"Apapun...."
Akhirnya Pak dosen berbisik, "Maukah kamu......... belajar?"